Inge Innova – Kedelai telah dikonsumsi serta dibudidayakan sejak dahulu kala dan sangat dikenal karena kandungan gizi tinggi yang ada di dalamnya. Sehingga kedelai kini juga menjadi salah satu pilihan untuk menjadi makanan pengganti yang sehat untuk bayi. Namun, faktanya banyak pula bayi yang mengalami alergi susu soya. Sehingga bukannya menjadi sehat, konsumsi susu tersebut malah membahayakan kesehatan si kecil.
3 Tanda Bayi Tidak Cocok Mengonsumsi Susu Soya
Walau sangat jarang terjadi kasus bayi alergi pada susu kedelai, faktanya alergi jenis ini sangat berbahaya serta dapat mengancam jiwa bayi Anda. Sehingga ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu tanda alergi yang biasanya terjadi. Berikut ialah beberapa tanda-tanda yang menunjukkan bayi alergi terhadap susu kedelai:
1. Kesemutan di Mulut
Tanda pertama yang biasa terjadi ialah kesemutan pada mulut bayi. Hal ini juga biasanya disertai rasa tak nyaman di sekitar mulut dan bibir yang membuat bayi akan merasa kesakitan. Segera hentikan konsumsi susu tersebut pada agar kondisi yang dideritanya tidak menjadi semakin parah lagi.
2. Gatal-gatal dan Eksim
Tanda lain dari alergi susu soya yang biasa terjadi pada si kecil ialah munculnya gejala gatal-gatal dan eksim atau peradangan pada tubuh bayi. Reaksi alergi yang satu ini biasanya terjadi tak lama setelah si bayi selesai mengonsumsi susu tersebut. Sehingga Anda bisa dengan cepat mengetahui jika bayi tersebut tak bisa mengonsumsinya lagi.
3. Kulit Kemerahan dan Pembengkakan pada Bibir, Wajah, dan Lidah
Tanda ruam dan kemerahan juga merupakan gejala jika bayi mengalami alergi. Biasanya ruam tersebut akan diiringi dengan pembengkakan pada bagian tubuh bayi. Pembengkakannya sendiri biasanya terjadi pada daerah bibir, wajah serta lidah bayi. Reaksi ini biasanya juga muncul tak lama setelah konsumsi susu kedelai oleh bayi jika memang kondisi tubuh bayi menolak zat yang terkandung dalam susu tersebut.
Itulah beberapa tanda dan reaksi dari alergi susu soya yang mungkin bisa terjadi. Ada baiknya Anda memilih dengan tepat susu seperti apa yang cocok untuk dikonsumsi oleh bayi atau mengkonsultasikan kepada tenaga medis yang mengerti tentang hal tersebut.
